JANGAN HANYA “BELAJAR DARI HIDUP”
BELAJARLAH UNTUK HIDUP BEBAS
Cinta tidak mungkin bisa dipakskan, belajarpun tidak bisa dipaksakan. Cara belajar yang paling baik, salah satunya adalah suasana tanpa tekanan dan paksaan tentunya, cara belajar yang paling menyenangkan adalah sambil bermain. Ini terjadi jika pikiran kita bebas dan jernih.
Kita dapat melihat menerawang sesuatu, seolah-olah melihat kaca jendela yang bersih ketika pikiran sedang jernih. Misalnya alas an yang kita buat-buat kala sedang malas atau diperbudak prasangka. Kita dapat belajar melitah kebalik dusta yang kita katakana jika sedang terlalu takut untuk maju dan membela keyakinan kita.
Kita berfikir jernih, visi terbebaskan, kita menangkap apa yang kita lihat, kita melihat tanda-tanda zaman dan membaca apa yang tersirat, kita mengajak intelek untuk belajar, tetapi kita juga mengisi hati dan semangat. Belajar yang menyentuh pikiran, emosi dan semangat. Belajar yang menyentuh pikiran, emosi dan semangat yang seperti ini bersifat multidimensi dan berlapis-lapis.
Terapkan pada diri mu……..
Bawalah buku catatan kecil waktu bepergian untuk menampung coretan, lamunan dan renungan yang sekilas tidak berkaitan sama sekali dengan pelajaran, tetapi seolah-olah hanya untuk bermain, tidak apa-apa kalau catatan anda ini tidak langsung berguna atau tidak masuk akal, tapi percaya saja bahawa catatan ini mempersiapkan pikiran untuk membuat koneksi dan temuan buku catatan ini merangsang alam tak sadar dan imajinasi. Pada akhirnya, anda akan memanfaatkan buku ini untuk membangun ide-ide. Jika anda merasa kebun binatang tidak menarik, cobalah melihat akuarium, jika akuariumpun tidak terasa menarik, kunjungi tempat lain seperti mall, amati, amati dan amati, selesai mengamati orang dan lingkungan, buatlah ringkasannya, kaji catatan dan gambar yang telah dibuat, dan cari nama yang bisa anda pakai untuk memperkaya pekerjaan, bermainlah dengan gambar yang dibuat, bereksperimen dan bersenang-senanglah.
0 komentar:
Posting Komentar